IB, Soreang – Demi membangun masyarakat yang berperadaban, Bupati Bandung H.Dadang M.Naser,SH.,M. mendorong pasar Pangalengan menjadi pasar yang representatif dari sebelumnya.
“Pembangunan ini adalah ibadah, kalau pangalengan ingin punya peradaban, maka pembangunan harus didukung dan berjalan supaya lebih beradab. Pasar pangalengan yang sekarang tidak beradab,” tegasnya saat peresmian pembangunan pasar Pangalengan di lapang olah raga Desa Pangalengan, selasa (3/10/2017).
Bupati mengatakan, pemerintah telah melakukan upaya untuk mewujudkan pembangunan pasar tersebut, walau dalam kenyataannya di lapangan, masih ditemui beberapa kendala.
“Dalam pembangunan ini tentu saja izin dan pembangunannya harus dari pemerintah, bukan LSM atau koperasi.Makanya kami berusaha, walau ada debateble. Tapi kami harap semuanya bisa akur, taat dan bisa bekerja sama,” ungkap Bupati didampingi Camat Pangalengam Drs.Eef Syarif Hidayatullah.,M.Si.a
Dirinya menandaskan, pihaknya bersama kepala desa dan Camat untuk mencari pengembang yang bisa meringankan beban masyarakat.
“Kami sudah berusaha mencari pengembang yang mau bekerjasama. Pengembang yang dulu kurang konsisten, akhirnya membatalkan pembangunan. Sekarang ada PT.Armani Agro sukses, yang mudah- mudahan bisa konsisten dengan apa yg dijanjikannya,” ujarnya.
Bupati berharap, pembangunan pasar yang ditargetkan selesai dalam 2 tahun itu, bisa turut membangun perekonomian masyarakat Pangalengan, sehingga aktivitas masyarakat kata Dia lebih dinamis.
“Pangalengan lebih maju, apalagi sektor agro menjadi primadona. Makanya harus terbangun pasar yang representatif, karena Pasar adalah lambang peradaban,” pungkasnya. (Novita/AS_35)