InBewara, Bandung –The Homeless World Cup adalah turnamen sepakbola tahunan yang diselenggarakan oleh Homeless World Cup Foundation, sebuah organisasi sosial yang mengadvokasi akhir tunawisma melalui olahraga sepak bola asosiasi. Organisasi ini menyelenggarakan turnamen sepak bola tahunan di mana tim-tim tunawisma dari setiap negara bersaing. Organisasi Piala Dunia Homeless World Cup (HWC) didirikan oleh Mel Young dan Harald Schmied pada tahun 2001 untuk mengadvokasi solusi global untuk tunawisma. Turnamen sepakbola tahunan pertama bagi orang-orang tunawisma terjadi pada tahun 2003 di Graz, Austria. Markas internasional Piala Dunia Homeless berada di Edinburgh, Skotlandia.
Turnamen sepak bola bagi tunawisma dan orang-orang terpinggirkan di Rumah Cemara Bandung sebuah organisasi berbasis komunitas yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup orang dengan HIV/AIDS dan pengguna narkoba yang menjadi National Organizer untuk Indonesia di Homeless World Cup sejak 2011. Melalui turnamen HWC menjadi sebuah ajang penting dalam menyuarakan visi Indonesia Tanpa Stigma yang dikutip dalam visi Rumah Cemara Bandung.
Sebagai penyelenggara nasional di Indonesia yang ditunjuk HWC Foundation, sudah delapan kali mengirimkan tim tanpa terputus sejak tahun 2011 lalu ini diikuti sedikitnya 500 pemain dari 63 tim yang mewakili 47 negara.
Timnas HWC Indonesia menduduki peringkat lima dari 65 negara pada HWC 2017 di Oslo, Norwegia pada Agustus 2017 lalu. Pada tahun ini Timnas Homeless World Cup Indonesia berlaga di HWC 2018 yang berlangsung di Zocalo, Meksiko, 13 sampai 18 November lalu.
Ada yang berbeda dengan tahun ini, dari delapan kali keikutsertaan, baru kali ini tim Indonesia bakal turun dengan seorang pemain perempuan, keterlibatan pemain perempuan dalam olahraga menjadi salah satu penyelesaian masalah perbedaan gender dalam olahraga dan memberikan kesempatan sama bagi siapapun untuk terlibat, tanpa memandang jenis kelamin dan latar belakang apapun.
Eva (35) menjadi satu-satunya perempuan yang bergabung dalam timnas Indonesia dengan tim mix yang berlaga di Homeless World Cup 2018.
Semangat darah merah putih , Indonesia berada di posisi sepuluh dari 47 peserta HWC 2018, dengan skor pertandingan yang di kalahkan oleh rusia 3-9, dan suatu kebanggaan yang patut di beri jempol tangan pada turnamen HWC 2018 Indonesia terpilih mendapatkan “Fair Play Award”.
Dengan adanya HWC yang diadakan setiap tahun dapat menjadi pendorong bagi berbagai kalangan untuk upaya mewujudkan Indonesia Tanpa Stigma. **(Megia Erida, Magister Pendidikan Olahraga UPI Bandung)