Pengprov Porserosi Jabar Kirimkan 18 Atlet Untuk Kualifikasi di Kabupaten Bekasi

InBewara, Bandung – Sebanyak 19 Provinsi di Indonesia akan berlaga pada acara babak Kualifikasi (BK) PON XX Papua yang digelar 10-15 September 2019, di lapangan Sepatu Roda Internasional Skating Rink Arena Grand Wisata Tambun Selatan Kabupaten Bekasi.

Pengprov Porserosi Jawa Barat mengikutsertakan ke-18 atlet sepatu rodanya untuk mengikuti kejuaraan babak Kualifikasi PON XX Papua pada 10-15 September 2019 di lapangan Sepatu Roda Internasional Skating Rink Arena Grand Wisata Tambun Selatan Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Senin (09/09/19).

“Ke-18 atlet sepatu roda yang terdiri dari atlet yang akan berlaga di babak Kualifikasi PON XX Papua adalah kelahiran 1995, atlet-atlet Jawa Barat hasil dari PORDA, seleksi 1, 2, 3, gabungan Yunior & Senior. junior dan senior ini diambil setelah Perserosi Jabar melakukan proses seleksi berjenjang selama kurang lebih 9 bulan lamanya”, kata Sekum KONI Kota Bandung Erry Sudrajat, saat di jumpai di Jalan Gudang Utara Kota Bandung, beberapa hari yang lalu.

Menurutnya selain memberi pengalaman kepada para atlet binaan, pihaknya ingin memberikan bekal kepada atlet sepatu roda junior dan senior Jabar dalam rangka menghadapi PON XX/2020 di Papua nanti.

Untuk menghadapi PON XX, pihaknya mengatakan sudah harus mempersiapkan diri dari sekarang untuk bertempur membawa nama Jawa Barat, pasalnya saat inilah waktunya untuk menunjukkan bahwa latihan selama ini pihaknya akan langsung menghadapi babak kualifikasi (BK) PON XX yang akan berlangsung besok.

“Kita ingin memberikan pengalaman yang terbaik kepada, atlet-atlet yang akan berjuang di BK khususnya kelas gabungan senior dan junior untuk berjuang pada PON XX di Papua nanti, terutama yang junior, adalah kesempatan yang harus dibuktikan oleh tim Jabar pada even nasional seperti PON XX di Papua nanti”, jelasnya.

Lanjut Erry, untuk target yang akan dicapai pada Babak Kualifikasi ini pihaknya mengaku akan berupaya mempertahankan gelar juara yang, harapannya agar Pengprov Jawa Barat bisa memboyong medali untuk dipersembahkan kepada masyarakat jabar khususnya sepatu roda .

“Harapan kita bisa meraih juara paling tidak pada babak Kualifikasi ini kita bisa Lolos dan kita ingin membuktikan karena untuk berangkat nanti ke BK maupun PON XX di Papua kesana kita juga telah dibantu oleh beberapa pihak termasuk oleh KONI Kota Bandung dan Jawa Barat”, kata Erry

Pada pelaksanaan Babak Kualifikasi ini Jawa Barat benar benar menunjukkan prestasi terbaiknya untuk bisa meraih di semua kelas.

“Mudah-mudahan medali emas yang bisa kita raih, itu bisa diraih dengan prestasi yang terbaik, meskipun kita tahu tahun ini peta persaingan cukup ketat kalau kita lihat, terutama untuk Jawa Tengah dan Yogyakarta,” yang menjadi saingan berat Jawa Barat ujar Erry.

Untuk kendala yang dialami pada kali ini, pihaknya mengaku yang menjadi kendala justru pemusatan latihan, kendala lain soal peralatan yg sulit didapat, ada uang juga belum tentu ada. Tapi allhamdulillah bantuan yang paling penting sudah ada.

Sementara atlet andalan yang tengah absen tidak menjadi masalah walaupun sedang mengikuti pemusatan latihan untuk Asian Games XVIII , atlet yang absen juga diketahui tengah mengikuti kejuaraan di beberapa negara tapi kita tetap optimis dengan atlet yang ada, kita minta doa dari seluruh warga Jawa Barat saja, mudah-mudahan bisa tercapai untuk bisa lolos pada Babak Kualifikasi ini juara ,” ujar Erry

Sementara salah seorang atlet andalan Kota Bandung, Khaira Ghaniya Hafidza, mengatakan bahwa Kejuaraan Babak Kualifikasi ini akan merebut medali emas di kelasnya dan akan menjadi batu loncatan untuk Khaira agar bisa memperkuat Jawa Barat pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX di Papua.” Setelah tampil di BK, saya harus berlatih keras kembali untuk kedepannya juga berharap bisa tampil pada PON XX mendatang yang akan dilaksanakan di Papua kata putri pasangan Juda Permana dan Devi Susana yang berharap bisa menjadi pemain nasional yang punya cita cita ingin menjadi dokter”, Ujar Khaira.
(DIN)*