Dari Hobi Ciptakan Atlit Unggulan

Agus Jumaedi (Boy)

Inbewara, Bandung – Agus Jumaedi (Boy), sosok seorang pendidik yang menjabat sebagai kepala sekolah yang sekarang mendedikasikan hidupnya untuk bola voly. Dari hoby dan kecintaanya terhadap olahraga voly, dirinya telah berhasil melatih pemain binaanya menjadi atlet timnas yang berprestasi.

Prestasi gemilang tersebut tak lepas dari konsep dan gemblengan “sang arsitek”, yang mempunyai pengaruh sangat penting bagi sebuah tim dalam meraih prestasi.

Jumaedi mengawali karirnya sejak tahun 1974, dirinya terpilih menjadi pemain PORDA mewakili kota Serang, Banten.

“Saya mengawali masuk klub bola voly di Klub Keluarga Voly Tunas, dari tahun 1980 sampai 1987”, terang Boy sapaan akrabnya.

Sejak saat itu, Boy mendedikasikan hidupnya untuk dunia bola voly.

“Saya harus bisa berkontribusi untuk olahraga voly ini sampai tingkat nasional supaya bisa membawa nama baik dan mengharumkan atlit, klub dan daerahnya.” ujarnya.

Meneruskan pendidikan pada tahun 1982 di FPOK – IKIP (sekarang UPI) Bandung, ditengah kegiatan pendidikan karena kecintaanya terhadap dunia voly dirinya menjadi pelatih voli yang menangani tim (couch) di tingkat Jawa Barat sampai akhirnya melatih tim junior.

Boy yang juga menjabat sebagai wakil bidang kepelatihan Koni Jabar ini, dalam kiprahnya melatih para pemain membuahkan hasil yang memuaskan, banyak pemain-pemain asuhannya yang terpilih menjadi pemain baik itu tingkat kota, provinsi bahkan sampai tingkat nasional.

“Tahun 1987 sempat terhenti karena berbagai kesibukan, akhirnya Perhutani yang pada saat itu telah memiliki klub Bola Voly sendiri meminta saya untuk melatih tim perhutani” kenangnya.

Dengan penuh semangat dan dedikasi yang tinggi dirinya telah berhasil membuktikan dengan membawa timnya sampai memperoleh prestasi di tingkat nasional.

“Alhamdulillah pada saat itu Tim Bola Voli Perhutani bisa memperoleh peringkat ke 2 tingkat nasional dengan perolehan medali perak.” pungkasnya.* (Ib_35/Ayang)