InBewara, Bandung- Webinar kali pertama di 2021 dilaksanakan pada program studi Kepelatihan Fisik olahraga (KFO) Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berjalan dengan lancar dan sukses. Kegiatan webinar tersebut berlangsung di UPI Jln. Setiabudi Bandung, Rabu (31/3/2021).
Ketua program studi Kepelatihan Fisik Olahraga (KFO), Dikdik Zafar Sidik mengatakan bahwa tema yang dipaparkan merupakan hal penting, berharap inovasi ini bisa membantu para pelatih dalam membuat dan menyusun program latihan.
“Tema Peningkatan performa dan pencegahan cedera Atlet, yang dipaparkan merupakan hal yang penting bagi dunia kepelatihan khususnya, serta merupakan inovasi baru dalam kepelatihan untuk menyusun program latihan dengan memanfaatkan teknologi canggih,” kata Dikdik.
Pada acara webinar ini turut hadir Ketua Departemen Pendidikan Kepelatihan, Dr. Hj. Nina Sutresna, M.Pd.; Wakil Dekan II Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Dr. Komarudin, M.Pd.; dan Dekan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Dr. H. RD. Boyke Mulyana, M.Pd .
Tak ketinggalan, panitia juga mewanti-wanti peserta guna tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan menerapkan 3 M dan tidak berkerumun saat penyelenggaraan webinar tersebut.
Dekan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Dr. H. RD. Boyke Mulyana, M.Pd mengatakan bahwa acara webinar kepelatihan fisik olahraga ini memotivasi para peserta serta antusias sangat tinggi.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kerjasama untuk mengokohkkan keilmuan dalam bidang kepelatihan fisik dan melalui webinar ini dapat memberikan informasi baru dalam kepelatihan fisik melalui teknologi modern di bidang kepelatihan olahraga,” tegas Boyke yang sekaligus membuka acara webinar tersebut.
Sementara narasumber Luky Afari mengatakan bahwa salah satu pengalaman yang mendasari dalam pembuatan MMODAL SYSTEM ini adalah kurangnya bank data yang dimiliki para pelatih serta peran otoritas didalamnya di Indonesia.
“Oleh karena itu,MMODAL SYSTEM sendiri merupakan aplikasi sistem manajemen, monitoring dan assesment latihan yang di dalamnya kita bisa edukasi mengenai analisis kebutuhan cabor, tes pengukuran, menentukan goal setting, program latihan, bagaimana aktualisasi latihan dan monitoring serta evaluasi. Dan Dalam MMODAL SYSTEM ini pelatih harus memaksakan diri untuk mengikuti record latihan atlet sebagai data untuk pelatih sendiri dalam melaksanakan aktifitasnya” tegas Luky.
Salah seorang peserta yang sangat antusias mengikuti jalannya acara webinar ini, Tedi Hermawan berharap kegiatan ini berlanjut.
“Webinar mengenai aplikasi MModal System ini dapat berlanjut dan bisa mengedukasi seluruh pelatih
khususnya dalam menyusun program latihan,” kata Tedi. *(Msy)