InBewara, Cimahi – Pasagan Nano/Ranto akan menghadapi pemenang dari pertandingan Iwan/ Yusuf melawan Lutan /Wahid untuk bìsa lolos ke 4 besar.
Pasangan Ranto/Nano berhasilm engalahkan pasangan Jide/ Neng Boy pada babak penyisihan ke 2 (8 besar pada kejuaraan di Turnamen Bulutangkis “Kok Petik” Walet Cup III Cimahi, di GOR Walet, Jalan Kol. Masturi, Cimahi, Rabu (8/6/2022).
Neng Boy ini merupakan salah satu Ratu “Kok Petik” di Bandung Raya dan cukup menarik, namun pada pertandingan tadi malam harus mengakui kekalahannya dan harus menerima keunggulannya pasangan Ranto /Nano .
Turnamen Bulutangkis “Kok Petik” Walet Cup III Cimahi tersebut dilaksanakan mulai Rabu (25 /5/2022) hingga (25 Juni 2022).
Ketua Pelaksana 5, Salman menyampaikan bahwa “Pertandingan penyisihan kedua atau pada babak 8 besar menuju perempat final sudah kelihatan para peserta menunjukkan performanya, diprediksi pertandingan akan lebih cepat, sehingga pertandingan bisa selesai secara keseluruhan”. kata Sarman
“Telah diketahui dari hasil pembagian grup terbagi dalam 32 grup dengan sistem round robin,” kata Sarman.
“Selain itu kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi antara penggila badminton ‘kok petik’, dalam pertandingan, menang atau kalah, semua selalu sportif dan tetap saling menghargai dan respect tinggi satu dengan yang lain,” ucap Sarman
“Perlu diketahui bahwa Bulu Tangkis atau Badminton adalah suatu olahraga yang menggunakan alat yang berbentuk bulat dengan memiliki rongga-rongga di bagian pemukulnya. Dan memiliki gagang. Alat ini dikenal dengan nama raket yang dimainkan oleh satu lawan satu atau dua orang atau dua pasangan yang saling berlawanan,” kata Salman.
Dia ingin mengangkat Bulutangkis dengan Modifikasi ‘kok petik’ di Cimahi salah satu tujuannya adalah sebagai ajang silaturahmi bagi para maniak bulutangkis di Kota Cimahi khususnya ‘kok petik’ se Bandung Raya
“Event ini, bukan sebagai ajang prestasi, namun sebagai ajang olahraga rekreasi yang banyak digandrungi oleh Bapak-bapak dan juga sebagian kaum hawa yang senang berolahraga,” kata Salman.
“Sementara salah satu peserta yang ikut berpartisipasi, Ranto megatakan bahwa kejuaraan ini, bukan sebagai ajang prestasi, namun sebagai ajang olahraga rekreasi yang banyak digandrungi oleh Bapak-bapak dan juga sebagian kaum hawa yang senang berolahraga,” ucap Ranto yang juga perwakilan KONI Cimahi ketika pembukaan acara partai 1 Turnamen Walet III berlangsung.
Selain itu kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi antara penggila badminton ‘kok petik’, dalam pertandingan selalu sportif dan tetap saling menghargai dan respect satu dengan yang lain
‘Pertandingan ‘kok petik’ ini banyak digandrungi oleh kaum Bapak-bapak, dan juga banyak komunitas nya di wilayah Bandung Raya dan mengundang animo dari para penonton,” ujar Ranto
Oleh Karena itu, harapan kedepan turnamen-turnamen “kok petik” ini tetap bisa berlangsung sebagai ajang silaturahmi dan juga untuk membuat masyarakat kita tetap sehat dengan berolahraga seperti pepatah ‘Mens sana in corpore sano’ sebuah kalimat dalam bahasa Latin yang artinya adalah “Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.” ungkapnya
Ditambahkan bahwa para peserta tatap memperhatikan protokol kesehatan karena Pandemi covid-19 masih belum berakhir, kondisi ini merubah kebiasaan kita , kita mulai dengan tatanan baru dalam kehidupan, merubah semua kegiatan dan masyarakat harus dituntut untuk tetap sehat dengan rutin melakukan olahraga” kata Ranto. ***(DIN)