InBewara, Padalarang – Perkembangan bahasa adalah proses berkembangnya kemampuan seseorang untuk memahami dan mengucapkan kata. Seiring berjalannya waktu dan interaksi, kosa kata atau kemampuan bahasa seseorang juga ikut berkembang.
Kegiatan Optimalisasi Peran Strategis Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam Pencegahan Keterlambatan Bicara Anak Usia Dini merupakan kegiatan yang digagas oleh Wulandari selaku Ketua kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), yang diselenggarakan Oleh program Studi ( Prodi ) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Penjas, Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK UPI) yang berlangsung di Kantor Kecamatan Padalarang, Jumat, (15/7/2022).
Kegiatan dibuka Bapak Camat Padalarang sebagai Pembina PKK, Dudi Supriadi, S.Sos, dihadiri oleh Kordinator PKK Kecamatan Padalarang, Tati Suryani, S.H. dan Ketua Tp. PKK Ny. Aneu Sri Yuningsih Supriadi
Ketua Tp. PKK Ny. Aneu Sri Yuningsih Supriadi mengatakan bahwa “Kegiatan ini merupakan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 pada 2020 dan 2021, diterapkan gerakan tinggal di rumah. Gerakan ini memiliki fungsi untuk mengurangi dan membatasi penyebaran Covid-19, gerakan ini juga berpotensi mengurangi interaksi sosial anak usia dini dan meningkatkan penggunaan gawai.” kata Aneu
“Hal ini dikhawatirkan berdampak pada perkembangan bicara anak karena perkembangan bicara anak sangat bergantung pada interaksi dan komunikasi dua arah.” katanya.
Dia berharap sebagai penggerak PKK peran strategis untuk menjangkau orangtua melalui sosialisasi dan edukasi bagaimana mencegah keterlambatan perkembangan bicara anak.
Pihaknya dalam pengabdian kepada masyarakat ini memiliki tujuan untuk mengoptimalkan peran penggerak PKK melalui sosialisasi dan pelatihan terkait antisipasi keterlambatan bicara dan stimulasi perkembangan bicara anak.
Pada acara tersebut menghadirkan dua nara sumber yaitu Wulandari Putri, M.Pd. menyampaikan Tahap Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini Berdasarkan Usia dan Rr. Deni Widjayatri, M.Pd. menyampaikan Stimulasi untuk Mengoptimalkan Perkembangan Bicara Anak Usia Dini
Salah satu point yang penting yang harus disikapi oleh semua kalangan terutama yang hadir adalah
pengembangan bahasa dimulai pada awal kehidupan manusia. Bayi memulai tanpa bahasa, tetapi begitu berusia empat (4 ) bulan, bayi bisa membedakan bunyi suara dan mulai :mengoceh’. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa pembelajaran awal dimulai dalam rahim saat janin mulai mengenali suara dan pola bicara suara ibunya
Kapan anak bisa dikatakan terlambat bicara? Pada pertumbuhan normal, anak usia 1,5 tahun minimal sudah bisa mengucapkan minimal 5 kata. Seorang anak bisa dikatakan terlambat berbicara jika sudah mencapai umur 2-3 tahun, tetapi belum bisa berbicara dengan lancar.
Hal ini yang harus menjadi perhatian para peserta dalam acara stimulasi yang dilaksanakan para peserta ibu ibu PKK Padalarang untuk lebih besar lagi perhatian kepada perkembangan anak anak usia dini untuk kemajuan bangsa.l
Saah seorang peserta yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan bahwa “Alhamdulillah saya mengapresiasi dan sangat bagus sekali kegiatan Optimalisasi Peran Strategis PKK dalam Pencegahan Keterlambatan Bicara Anak Usia Dini, untuk bekal Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD) dan kita sebagai pendamping PAUD. Kita memerlukan ilmu yang tadi. Ilmu yang tadi sangat bermanfaat. Mudah-mudahan anak didik kami (jika ada) keterbatasan Bahasa dapat teratasi”
Ditambahkan bahwa para peserta yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 24 orang penggerak PKK yang terdiri dari penggerak PKK Kecamatan Padalarang dan Desa di Wilayah Kecamatan Padalarang. ***(MSY/DIN)