InBewara, Bandung – Ketua Umum Ikatan Pengurus Pencak Silat Seluruh Indonesia ( IPSI), Prabowo Subianto melantik Ketua IPSI Jawa Barat, H. Phinera Wijaya beserta jajarannya untuk periode 2022-2026 di Gedung Sate Jln.Dipenogoro Bandung, Senin (14/9/2022).
Hadir pada acar pengukuhan tersebut Gubernur Jawa Barat, Ridwal Kamil, Ketua DPRD Jabar, Brigjen (Purn) Taufik Hidayat, KONI Jabar, Kadisdik Dispora, dan Disparbud Jabar, PPSI Jabar, Para Dewan Pakar, para Ketua Paguron dan para Ketua IPSI Kota/ Kabupaten dan para undangan terkait.
Ketua IPSI Jabar, H.Phinera Widjaya dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Silat Jabar masih merupakan barometer prestasi pencak silat Nasional di indonesia dan internasional, ini ditandai dengan keberhasilan para atlet meraih prestasi di multi event, maupun single event,” kata Phinera.
“IPSI Jabar, menjadi juara umum PON 2016 di Jabar, PON 2021 di Papua, dan menjadi salah satu cabor yang berkontribusi sangat signifikan terhadap capaian kontingen Jabar menjadi juara Umum. Pada ajang Internasional di Asian Games 2018, Sea Games, Asean Universary Games, maupun kejuaraan dunia,” katanya
Pada Sea Games Mei 2022 di Hanoi, atlet Jabar menyumbangkan 2 medali emas untuk Indonesia di nomor ganda putri, Riska Hermawan dan Ririn Rinarsih.
World Pencak Silat Championship, Juli 2022 di Malaka, Atlet Jabar menyumbangkan 5 medali emas, diantaranya Bayu Lesmana.
Asean Universary Games, Agustus 2022 di Thailand, atlet jabar menyumbangkan medali emas oleh Paksi Ghifari Nugraha.
Jabar Juara Umum pada Indonesia Open Turnament Agustus 2022 di Jakarta pada 6 nomor seni Yunior dan 6 nomor Seni Senior.
Pelatihan Pencak Silat Militer dengan Kodam 3 Siliwangi dan kerjasama Dengan Kostrad untuk pelatihan beladiri CAKRA di Den harahlat Karawang 2019.
“Alhamdulillah UNESCO menetapkan Pencak Silat sebagai warisan Budaya tak benda dunia berasal dari Indonesia (12/12/2019) di Bogotta Columbia, serta Silat menjadi muatan lokal dalam proses pembelajaran dari PAUD sampai SMU/SMK,” ungkap Phinera
Sementara Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyampaikan capaiannya bahwa “Perekonomian di Jabar sudah mulai ada perbaikan dan peningkatan, alhamdulillah baik investasi, pengangguran dan kemiskinan sudah mulai membaik,” kata Ridwan Kamil
“Untuk selanjutnya Ridwan Kamil mengapresiasi dengan memberikan lahan seluas kurang lebih 8 ha di kiara Payung Jatinangor Sumedang untuk dibangun menjadi kampung Pencak Silat yang segera dibangun awal 2023. dan segera terwujud sebagai catatan Sejarah yang akan ditulis dengan tinta emas,” ungkap Ridwan.
Selanjutnya Ridwal mengusulkan Ketua Umum IPSI, Prabowo Subiyanto agar mendeklarasikan 12 Desember sebagai hari Pencak Silat Nasional.
Ketua Umum IPSI, Prabowo Subiyanto mengatakan bahwa, “Yang bersedia untuk mengurus IPSI di Jabar, merupakan suatu kehormatan untuk mengurus warisan budaya dan suatu kehormatan mengurus Pencak Silat, suatu kontek yang memberi arti kepada kehidupan.” kata Prabowo
Dimana karangka hubungan manusia dengan manusia, yang mempunyai tujuan hidup untuk mencari kehidupan dengan kehormatan dengan kebahagiaan.
Belajar dari sejarah manusia, salah satunya adalah dengan beladiri, nilai nilai yang diajarkan itu mendidik jiwa, dan karakter, jadi bangsa yang kuat adalah bangsa yang mempunyai karakter Building yaƱg kuat, rakyatnya berani. Memang jawa barat adalah gudangnya perguruan silat yang hebat, mengurus, membina dan melestarikan pencak silat. Untuk itu marilah bersama-sama membina dan melestarikan untuk memperkuat watak yang berkarakter, yang tidak mengenal menyerah.
“Pencak silat ternyata, suatu tindakan yang harus membela dirinya sendiri, kita akan selalu mendapat tantangan, dan ingin mendominasi, karena itu beladiri salah satu alat untuk membela diri, keluarga, daerah dan bangsanya.” ungkapnya
“Pencak Silat Jabar, di gedung Sate yang bersejarah ini, memberi kegembiraan kepada IPSI, menjadi bagian dari pembangunan watak untuk menghasilkan gerenasi penerus yang ulet, berani , tanggung jawab, untuk membina generasi penerus yang akan mengemban tugas warga negara, kebenaran dan keadilan dengan penuh optimisme”, tegas Prabowo ***(DIN)