Caption
Walikota Bandung, Yana Mulyana bersama Ketua Askot PSSI, H.Yoko didampingi pengurus lainnya dan juara KU 12 tahun Tim
PR Bandung Pro United pada hari terakhir Festivak Sepakbola Piala Walikota Bandung di SOR Lodaya, Senin (2/1/2023).. Foto :Didin Sjafruddin
InBewara, Bandung – Sebanyak 36 klub mengikuti festival dan kompetisi di kelompok umur dengan mengikuti festival sepakbola KU di internal Askot PSSI Bandung dengan jumlah 138 pemain dan 254 pertandingan dari empat kelompok usia (KU).
Festival Sepakbola Kelompok umur atau usia dini ini digelar di SOR Lodaya sejak awal Desember 2022 dan berakhir Senin 2 Januari 2023
Puluhan pemain usia dini binaan Askot PSSI Bandung bersiap menuju Vietnam.
Mereka yang berhak mengikutinya adalah para pemain juara hasil festival dan kompetisi di Kelompok Usia (KU)- 9,10, 11 dan 12 tahun yang digelar Askot PSSI Bandung dengan tema SEAF Road to Vietnam Piala Walikota Bandung.
Mereka yang akan diberangkatkan adalah para pemain PR Bandung Pro United yang berhasil menjuarai di babak final KU-12 setelah mengalahkan Djanur Kartabraja, 3-1.
Kemudian di KU-11 tahun adalah para pemain Nusa Raya yang menjadi juara setelah mengalahkan UNI Merah l, dengan skore 4,-3.
Sementara di KU-10 tahun adalah Setia yang mengalahkan, 3-1. Lalu, pada KU-9 tahun juara dan pemain yang berhak mendapat tiket ke Vietnam yakni para pemain Saint Prima 90 setelah mengalahkan Saswco, 2-1.
Secara resmi Festival Sepakbola bola bagi 36 klub anggota Askot PSSI Kota Bandung ditutup Walikota Bandung, Yana Mulyana.
“Atas nama pemerintah Kota Bandung, kami memberi apresiasi kepada PSSI Kota Bandung yang tetap konsisten dalam pembinaan melalui festival dan kompetisi, berharap dengan kegiatan ini dapat melahirkan bakat – bakat dan talenta muda berikutnya,” tegas Yana Mulyana mengakhiri sambutannya.
Sementara Ketua Assosiasi PSSI , H.Hoko mengatakan bahwa ,
Askot setiap menggelar kompetisi selalu ada tujuannya dalam gelaran tersebut, termasuk KU 9, 10, 11 dan 12 ,kata Yoko
Askot menurunkan Talent scoting untuk mendata pemain yang akan diikutkan seleksi untuk pembentukan tim persiapan menuju nasional”katanya
“Askot awalnya membuat setiap KU satu tim tapi dalam perjalanan Walikota mengusulkan supaya dibuat tiap KU dibuat 2 tim.” ungkapnya
Pihaknya sangat mempertimbangan, karena sebelumnya BTD dan APSSI juga menyarankan dua tim, sehingga pertimbangan Walikota dan rekan rekan banyak Talenta bisa di apresiasi,Hal ini karena banyak pemain pemain muda yang punya telenta bagus, Insya Allah kita sepakat akan membuat disetiap KU sebanyak 2 tim.
Ditambahkan bahwa sebelum dikirimkan para pemain nantinya akan menjalani seleksi terlebih dahulu.
“Setelah menjalani seleksi di Bandung para pemain itu akan dikirim ke Magelang sebagai kawah chandradimuka sebelum ke Vietnam,” ucapnya ***(DIN)