InBewara, Bandung – Sebanyak 30 Siswa angkatan pertama Enter Audio House siap mengikuti pendidikan selama satu tahun yang dilaksanakan Enter Audio House (EAH) pada pembukaan dan peresmian Sekolah Enter Audio House di Jl. P.HH Mustopa (Surapati Core Blok B No 21 ) Bandung, Selasa (8/1/19).
Kegiatan Sekolah ini baru kali pertama di Indonesia diadakan dan dilaksanakan sekaligus diberikan materi langsung oleh salah seorang penggagas, Inyo Tanius Saleh yang berlokasi di Kota Bandung.
Pendidikan akademi selama satu tahun tersebut dilaksanakan setiap hari Selasa, Rabu dan Kamis, dalam 1 bulannya kemudian di berikan beberap model dalam simulasi materi. Begitu juga bulan berikutnya Jadi hanya diadakan 3 kali pertemuan materi dalam 1 bulan.
Direktur Enter Audio House, Inyo Tanius Saleh mengatakan bahwa, dibukanya sekolah Enter Audio House ini merupakan sekolah khusus di bidang Audio kali pertama di Indonesia.
Ditambahkan bahwa lulusan diploma EAH ini yang mengeluarkan tetap dari praktisi yang expert, melalui filtering Indonesia Audio Assesment (IAA) yaitu minimal 5 tahun sudah berpengalaman untuk masuk di bidang Audio dan masih bekerja di bidang Audio. Jadi bagi yang baru mulai belum bisa mengikuti pendidikan EAH.
Kota Bandung kota yang pertama di Indonesia ditunjuk pemerintah Australia melalui Yayasan Krida Inisia Tridaya dengan pemerintah Melbourne Polytechnic dan pemerintah Victoria untuk menyelenggarakan Sekolah EAH dan pemerintah Australia sangat mendukung terhadap sekolah ini. “Semoga lancar dan berpeluang di Sekolah EAH dengan harapan agar bisa memajukan audio di Indonesia, “Ujar Inyo.
Salah seorang pemilik Enter Audio House, Konfir Kabo, mengatakan pertama mengucapkan terima kasih kepada para hadirin dan insan terkait sehingga bisa terlaksananya acara pembukaan dan peresmian EAH ini,
Bahwa ini berawal dari Ide yang dimulai 12 bulan lalu dari pertemuan sambil ngopi dan silaturahmi di 2017 dengan beberapa rekan Akhirnya bisa meresmikan Pendidikan profesional untuk masa depan generasi selanjutnya.
Enter Audio House adalah start awal untuk membangun kreatif industry antara dua negara dimulai dari audio Sebagai salah seorang pemilik sekolah Enter Studio House beliau mengatakan bahwa di Indonesia banyak orang indonesia yang punya skill tapi tidak mempunyai sertifikasi, hal ini menjadi kendala.
“Dengan adanya sekolah ini diharapkan lulusannya bisa punya keahlian yang bisa menghasilkan sesuatu yang bisa diberikan, dan diharapkan para lulusan bisa berkiprah di Indonesia, bisa berkompetitif di era global”, Ujar Konfir Kabo.
Brett Steven yang membidangi transportasi dan Sumber Daya, Brerr Steven, mengatakan bahwa para siswa sekolah EAH bisa menjadi icon di Indonesia di bidang Audio, pemerintah Victoria adalah provinsi yang terbaik sebagai penyelenggara pendidikan vokasional baik di Australia dan International.
Pemerintah berada sepenuhnya di joint venture antara Melbourne Polytechnic dan Enter Audio House
Selanjutnya mengucapkan “Selamat memulai perjalanan kerjasama ke depannya antara pemerintah Victoria dan Indonesia”. Ujar Brett
Jesse Robert menyampaikan, bahwa Melbourne Polytechnic adalah institusi pemerintah Australia yang telah lebih dari 100 tahun menjadi institusi vokasional terbaik. Program yang diselenggarakan oleh Enter Audio House dan Melbourne Polytechnic didevelop oleh team Melbourne Polytechnic berdasarkan standard Australia dan disempurnakan oleh team Enter Audio House untuk menyesuaikan kebutuhan industry Indonesia
“Dosen-dosen EAH sudah ditraining di Melbourne Polytechnic dan Melbourne Polytechnic sangat percaya dosen-dosen EAH sangat kompeten dalam bidang Audio dan diyakinkan dapat mendelivery program ini dengan sangat baik, Melbourne Polytechnic sangat merasa terhormat terlibat dalam pendidikan audio untuk kemajuan industry audio dan kreatif industry Indonesia. Maju terus audio indonesia”, kata jesse. (DIN)*