InBewara, Bandung – Untuk mempelajari konsep peningkatan pembinaan prestasi atlet serta kompetensi organisasi secara konprehensif Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Jepara studi banding dan sharing informasi ke KONI Kota Cimahi di Ruko Sentra Mas Residence No 3 & 5 Jln.Encep Kartawiria, Cimahi Utara, Senin (27/10/2022).
Ketua KONI yang diwakili Herry yang juga wakil ketua II KONI Jeparam engatakan pihaknya sangat berterima kasih atas sambutan dari KONI Cimahi beserta jajarannya dengan sangat baik dan luar biasa penerimaannya.
“Karena Keinginan dan informasi yang didapat tidak salah kami memilih KONI Kota Cimahi, sehingga KONI Jepara memutuskan untuk studi banding ke KONI Kota Cimahi untuk mendapatkan dan mempelajari bagaimana konsep peningkatan pembinaan prestasi atlet serta kompetensi organisasi secara komprehensif ,” ucapnya
Herry menambahkan bahwa hasil kunjungan ini tentu menjadi pengalaman yang sangat berharga dan jauh lebih potensial terkait tata kelola anggaran yang dikelola, keorganisasian, pembinaan prestasi atlet, sarana Prasarana yang kesemuanya masih sedikit dan terbatas, namun KONI Cimahi mampu membangun dan meningkatkan SDM dan kepercayaan dari pemerintah dan DPRD Kota Cimahi
Hal senada Ketua Umum KONI Cimahi, Aris Permono menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi adanya studi banding tersebut, karena baik Kabupaten Jepara maupun KONI kota Cimahi sama sama mendapatkan wawasan dan pengetahuan mengenai peningkatan atlet dan pembinaan olahraga.secara konprehensif.
“Suatu kebanggaan sekali untuk KONI kota Cimahi yang ternyata mendapat kunjungan salah satu dari provinsi lain seperti Kabupaten Jepara, tentunya pertemuan ini sangat berharga buat kami untuk sharing informasi, bertukar ilmu dan kiat membina prestasi olahraga dan kompetensi organisasi” ujarnya.
Aris mengatakan bahwa bahwa wilayah yang berbeda namun pengelolaan ada kesamaan dan perbadaannya, begitu juga anggaran yang diberikan pemerintah terhadap KONI, dimana Kab. Jepara mendapatkan anggaran 6.8 Milyar untuk 2022 sementara Kota Cimahi mendapatkan 12.5 Milyar untuk 2022 , oleh karena itu KONI menargetkan 10 besar pada Porprov XIV 2022 mendatang.
“Memang target yang diharapkan bisa tercapai namun kita harus sama sama menggali ilmu dan pengalaman, tentunya dengan sharing informasi yang bisa kita upayakan dengan biaya minimal tetapi hasilnya optimal di masing masing baik KONI Kab Jepara maupun KONI kota Cimahi terlebih kota Cimahi yang sudah mengarah kepada olahraga prestasi dan industri” tegas Aris
Sementara KONI Cimahi khususnya pembinaan prestasi sudah mendeteksi atlet dan cabor potensial medali emas, dari 51 cabor terdapat 18 cabor potensial yang terdiri 5 cabor dan 7 atlet peraih medali emas PORDA XIII 2018 dan 13 cabor dan 49 atlet cabor potensial medali emas.
Kemudian karakteristik cabor terukur (Renang, Atletik, Selam Aeromodeling) kontribusi 7 emas, cabor Akurasi (panahan) kontribusi medali 2 emas, cabor Penilaian (Senam dan Layar) kontribusi 7 medali emas , cabor Beladiri (Muaythai, wushu) kontribusi medali emas 3 dan cabor permainan Petangue kontribusi medali emas 3 sehingga perolehan total medali emas
sebanyak 27 .
Setelah menggelar diskusi dan tanya jawab para pengurus KONI Kabupaten Jepara bertukar cenderamata dengan KONI Cimahi dan sebelum meninggalkan serta perpisahan sempat makan siang dan foto bersama .
“Tentunya Kabupaten Jepara senang dengan adanya kunjungan ini” kata Wakil Ketua II KONI Kab. Jepara, Herry. ***(DIN)