Inbewara, Cimahi – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kota Cimahi melaksanakan rapat pengurus sekaligus silaturahmi halal bihalal 1444 H atas dasar surat No 900/978/Disbudparpora kota Cimahi tentang input dan usulan hibah tahun anggaran 2024.
Kegiatan tersebut berlangsung di kantor KONI di Ruko Sentra Mas Residence Jln. Encep Kartawiria Cimahi Utara, Kamis (27/4/2023).
Pelaksana acara Silaturahmi, Yayan menyampaikan bahwa kegiatan halal bihalal ini selain untuk silaturahmi para pengurus juga terkait usulan tentang penerimaan anggaran hibah 2023 serta masukan dan usulan hibah anggaran 2024 untuk kebutuhan KONI dan cabang olahraga.(cabor).” kata Yayan.
“Anggaran yang diterima dicoba untuk bisa memaksimalkan sehingga capaian yang kita upayakan menjadi optimal,
persoalan anggaran yang diterima walaupun tidak sesuai dengan harapan, tetapi formulasi yang dibutuhkan, bisa dilaksanakan dengan baik.” katanya
Ketua KONI Kota Cimahi, Aris Permono menyampaikan ucapan terima kasih atas upaya dan kerjasamanya selama organisasi KONI ini berjalan dan dilaksanakan dengan baik terutama koordinasi dan komunikasi yang terus berkesinambungan tidak terputus sehingga menghasilkan capaian dan target yang diharapkan.” kata Aris
Pihaknya sangat apresiasi kepada seluruh jajarannya yang sudah bekerja di bidangnya masing masing dengan baik,
“Semoga kerja sama yang baik ini tetap dipertahankan dan bila perlu ditingkatkan dalam kegiatan dan aktifitas yang akan dihadapi kedepan,” ungkapnya.
“Bersama para ketua dan ketua bidang bersinergi untuk memaksimalkan bagaimana gambaran penerimaan anggaran 2023 yang diterima sebesar 4 Milyar dari usulan sebelas 16 Milyar dan usulan perencanaan di 2024, yang diusulkan sekitar 30 Milyar untuk menghadapi event dan kejuaraan kota 2024, serta persiapan menghadapi kejuaraan lain serta PORPROV XV di Bogor, ” tegas Aris.
Untuk itu diperlukan partisipasi sesuai dengan bidangnya untuk memberikan arahan kepada cabang olahraga, sehingga cabor akan menerima dan bagaimana anggaran untuk cabor dapat digunakan untuk keperluannya, kemudian bagaimana membuat laporan pertanggungjawabannya sesuai dengan tertib administrasi yang benar, dan meraih prestasi yang setinggi tingginya.
Hal ini merupakan satu bagian yang tidak terpisahkan, dari sinergitas dimana prestasi atau pembinaan pasti cabor bisa mempersiapkan dengan baik.
Sementara Ketua Bidang Organisasi, Hukum dan advokasi, Media dan Humas. tentu mempersiapkan penetapan maupun pelaksanaan baik termasuk sosialisasinya Kejorakot 2024.
Begitu juga Bidang pembinaan prestasi, kompetisi, pemasalan, Kesra, Pelaku Olahraga, Sport Science dan Diklatar, Rony M Rizal menyampaikan bahwa anģgaran untuk kegiatan di 2023 dan kejurda dimana anggarannya sangat terbatas.
”
Dana pendampingan untuk pembinaan prestasi di 2022 untuk membela prestasi di 2024 kurang lebih ada 30 atlet yang akan diikat oleh kota cimahi karena mereka adalah atlet potensial kota cimahi, sehingga pos anggaran betul betul di optimalkan. kata Rony
oleh karena itu pos anggaran pelaku olahraga untuk konsep kejorakot, diikuti oleh klub anggota cabor, sehingga ada maknanya, ” ungkap Rony.
Ketua KONI Kota Cimahi, Aris Permono menambahkan bahwa peranan Koni sebagai fasilitator pemerintah untuk cabor cabor. teutama sebagai pengguna anggaran ini harus tim perencanaan yang segera memfinalkan untuk mencakup kebutuhan dan aktifitas di KONI ” kata Aris
“KONI selanjutnya, melaksanakan progres yaitu yang wajib kita jalankan adalah hasil sesuai dengan pemegang teknik atau pemegang anggaran. membangun organisasi KONI ini bisa dilaksanakan dengan silaturahmi dan kerjasama yang baik, persaudaraan yang sudah dibina ini harus tetap dijaga, dibina dan dipertahankan kebersamaan dalam rangka menjaga marwah organisasi.” ungkapnya
Pihaknya secara khusus menyampaikan penghargaan dan upaya kerjasamanya dengan hasil laporan kerja di 2022 bisa diterima oleh pemerintah kota yang mempunyai anggaran hibah tersebut,
“Alhamdulillah telah dilaksanakan dengan baik dalam penggunaan anggaran baik tahunan maupun pelaksanaan Porprov XIV di 2022 berjalan baik, dan bisa dilaksanakan dengan baik serta bisa diterima laporannya dengan baik oleh Pemkot sesuai dengan wajar tanpa Pengecualian ( WTP). tegas Aris di akhir sambutannya.
***(DIN)